Jika di dalam hati kita ada rasa hasad kepada orang lain, maka berdoalah untuknya agar selalu diberi petunjuk dan kemudahan dalam segala urusannya. Karena doa itu bias menimbulkan perubahan sikap. Yakni, berubahnya keadaan jiwa Kita dan hilangnya rasa dendam, khianat dan hasad. Seiiring dengan itu Allah akan membuat diri Kita diterima dihatinya.
2.Berusaha mencintainya, menanyakan keadaannya dan keluarganya
Jika seorang teman itu setiap kali ia mencintai temannya, akan hilang darinya rasa dendam sebesar cintanya padanya.
Terkadang yang susah bagi seseorang adalah mendekati dan mencintai temannya. Tapi Allah telah berfirman:
“Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) dengan cara yang lebih baik, Maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah senang dengan hal itu.”
Tahanlah ucapan Kita dan belalah dengan apa yang kita ketahui. Jika Kita tidak melakukannya maka setan akan mengobarkan rasa dendam diantara kalian olah telah menjadi teman yang sangat setia.
Bersungguh-sungguhlah dan buanglah pakaian kesombongan diri Kita. Bertawadhulah kepada teman Kita. Kita akan melihatnya dan tak akan menyusahkan hati kita.
3.Mengunjunginya dan mengakui keutamaannya
Maka bagaimana jika seseorang mengunjungi temannya dengan tujuan untuk menghilangkan dendam diantara keduanya dan mencegah dirinya dan temannya dari kejahatan setan? Berkunjung itu menimbulkan dalam diri orang yang berkunjung dan yang dikunjungi pengaruh mengagumkan. Seorang hamba akan merasakan ketenangan jiwa, hatinya tidak ditimpa keresahan dan kesedihan kala temannya berhasil mengkaji masalah yang ia tidak mampu.
4.Tidak rela dengan ketidakhadiran temannya, ejekan dan celaan yang diarahkan padanya
Apa bila kita di dalam suatu majelis, kemudian teman Kita diejek, janganlah Kita merasa. Setiap kali kita menghinanya akan semakin besar rasa dendam itu.
Jika Kita tidak rela dengan ketidakhadirannya dan ejekan terhadapnya lalu Kita membelanya disaat ia tidak ada, maka hali ini akan dapat membuat Kita diterima disisi Allah. Seiring dengan itu, ia akan merasakan perbuatan Kita itu, sehingga bertambahlah rasa cinta antara kalian.
5.Mendahulukannya daripada diri sendiri
Sekalipun Kita harus khilangan hak Kita karena mengharapkan kerelaannya (hal ini tidak akan merugikan Kitasedikitpun dalam urusan agama), tapi diberi pahala atas perbuatan tersebut. Karena Kita tidak memberikan kehinaan dalam agama, melainkan bersegera mendamaikan dan melembutkan hati.
6.Meminta pendapat dan nasihat padanya
Dengan meminta pendapat dan nasihat kepadanya, menjadikan hatinya cinta dan menerima Kita. Ia akan tahu Kita mendatanginya hanya untuk menguatkan persahabatan dan rasa cinta kepadanya. Hal ini insya Allah akan menghilangkan rasa dendam diantarakalian. Memang berat, tetapi akan tersa mudah bagi orang yang dimudahkan oleh Allah.